Mine Is 9, what's yours…?

Your birth date describes who we are, what we are good at and what our inborn abilities are. It also points to what we have to learn and the challenges we are facing. To figure out your Birth Number, add all the numbers in the birth date together, like in the example, until there is only one digit. A Birth Number does not prevent you from being anything you want to be, it will just color your choice differently and give you a little insight.

Example: March 20, 1950
3 + 20 + 1950 = 1973 = 1 + 9 + 7 + 3 = 20 = 2 + 0 = 2
2 is the Birth Number to read for the birth date in the example.

#1 THE ORIGINATOR
#2 THE PEACEMAKER
#3 THE LIFE OF THE PARTY
#4 THE CONSERVATIVE
#5 THE NONCONFORMIST
#6 THE ROMANTIC
#7 THE INTELLECTUAL
#8 THE BIG SHOT
#9 THE PERFORMER

# 1 - THE ORIGINATOR: 1's are originals. Coming up with new ideas and executing them is natural. Having things their own way is another trait that gets them as being stubborn and arrogant. 1's are extremely honest and do well to learn some diplomacy skills. They like to take the initiative and are often leaders or bosses, as they like to be the best. Being
self-employed is definitely helpful for them. Lesson to learn: Others' ideas might be just as good or better and to stay open minded.
Famous 1's: Tom Hanks, Robert Redford, Hulk Hogan, Carol Burnett, Wynona Judd, Nancy Reagan, Raquel Welch

# 2 - THE PEACEMAKER: 2's are the born diplomats. They are aware of others' needs and moods and often think of others before themselves. Naturally analytical and very intuitive they don't like to be alone. Friendship and companionship is very important and can lead them to be successful in life, but on the other hand they'd rather be alone than in an uncomfortable relationship. Being naturally shy they should learn to boost their self-esteem and express themselves freely and seize the moment and not put things off.
Famous 2's: President Bill Clinton, Madonna, Whoopee Goldberg, Thomas Edison, Wolfgang Amadeus Mozart

# 3 - THE LIFE OF THE PARTY: 3's are idealists. They are very creative, social, charming, romantic, and easygoing. They start many things, but don't always see them through. They like others to be happy and go to great lengths to achieve it. They are very popular and idealistic. They should learn to see the world from a more realistic point of view.
Famous 3's: Alan Alda, Ann Landers, Bill Cosby, Melanie Griffith, Salvador Dali, Jodi Foster

# 4 - THE CONSERVATIVE: 4's are sensible and traditional. They like order and routine. They only act when they fully understand what they are expected to do. They like getting their hands dirty and working hard.They are attracted to the outdoors and feel an affinity with nature. They are prepared to wait and can be stubborn and persistent. They should learn to be more flexible and to be nice to themselves.
Famous 4's: Neil Diamond, Margaret Thatcher, Arnold Schwarzenegger, Tina Turner, Paul Hogan, Oprah Winfrey

# 5 - THE NONCONFORMIST: 5's are the explorers. Their natural curiosity, risk taking, and enthusiasm often land them in hot water. They need diversity, and don't like to be stuck in a rut. The whole world is their school and they see a learning possibility in every situation. The questions never stop. They are well advised to look before they take action and make sure they have all the facts before jumping to conclusions.
Famous 5's: Abraham Lincoln, Charlotte Bronte, Jessica Walter, Vincent Van Gogh,Bette Midler, Helen Keller and Mark Hamil.

# 6 - THE ROMANTIC: 6's are idealistic and need to feel useful to be happy. A strong family connection is important to them. Their actions influence their decisions. They have a strong urge to take care of others and to help. They are very loyal and make great teachers. They like art or music. They make loyal friends who take the friendship seriously. 6's should learn to differentiate between what they can change and what they cannot.
Famous 6's: Albert Einstein, Jane Seymour, John Denver, Meryl Streep, Christopher Columbus, Goldie Hawn

# 7 - THE INTELLECTUAL: 7's are the searchers. Always probing for hidden information, they find it difficult to accept things at face value. Emotions don't sway their decisions. Questioning everything in life, they don't like to be questioned themselves. They're never off to a fast start, and their motto is slow and steady wins the race. They come across as
philosophers and being very knowledgeable, and sometimes as loners. They are technically inclined and make great researchers uncovering information. They like secrets. They live in their own world and should learn what is acceptable and what not in the world at large.
Famous 7's: William Shakespeare, Lucille Ball, Michael Jackson, Joan Baez, Princess Diana

# 8 - THE BIG SHOT: 8's are the problem solvers. They are professional, blunt and to the point, have good judgment and are decisive. They have grand plans and like to live the good life. They take charge of people. They view people objectively. They let you know in no uncertain terms that they are the boss. They should learn to exude their decisions on their own needs rather than on what others want.
Famous 8's: Edgar Cayce, Barbra Streisand, George Harrison, Jane Fonda, Pablo Picasso, Aretha Franklin, Nostradamus

#9 - THE PERFORMER: 9's are natural entertainers. They are very caring and generous, giving away their last dollar to help. With their charm, they have no problem making friends and nobody is a stranger to them. They have so many different personalities that people around them have a hard time understanding them. They are like chameleons, ever changing and blending in. They have tremendous luck, but also can suffer from extremes in fortune and mood. To be successful, they need to build a loving foundation.
Famous 9's: Albert Schweitzer, Shirley MacLaine, Harrison Ford, Jimmy Carter, Elvis Presley

Hanya Satu Kata...

Sebenernya aku dari kemaren2 itu mo posting ini, abis masih berhubungan juga ma postingan yg sebelumnya...
Jadi gini, beberapa hari yang lalu,waktu lagi nyetir, tiba2 di radio ada lagu lama Indonesia lagi diputer... salah satunya, lagu-nya kelompok ADEGAN (hehehehhe... kalo gak salah... lupa juga soalnya) yang judulnya "Satu Kata"... aku jadi senyum2 sendiri.. abis perasaan baru ngebahas masalah beginian di blog, eeeh.. diputer lagu yg tema-nya sama...
Lirik lagunya gini niiih...

"SATU KATA"
(by: ADEGAN)

Hanya satu kata... tiada sempat terucap
Walau kita berjumpa dan saling menyapa...
Hanya satu kata... kembali karam di hati
Walau sering bicara sampai lupa waktu...

Di mana ku harus mencari...
Sebuah kata yang hilang saat denganmu
Bukan banyak kata... ketika ingin bicara
Tentang bara di dada, cukup satu kata...

Reff: Jangan kau ragu dan membisu
Ucapkan saja isi hatimu

Lewat satu kata... ketika ingin bicara
Tentang bara di dada, cukup satu kata
Di mana ku harus mencari, sebuah kata yang hilang...
Saat denganmu...

(Back to Reff)

Well... gitu liriknya...
Bener bgt kan.... Coba aja deh... kalo kita lagi suka ama seseorang, terutama waktu masih masa2 pedekate... rasanya susaaaaaaaaaaaaah bgt utk ngungkapin, nyatain or ngomong langsung ke dia ttg perasaan kita... padahal, kalo udah lagi ngobrolin yang laen... suka jadi lupa waktu en lupa segalanya... ngomong panjang lebar... tapi giliran mo ngomong masalah yg satu ini... langsung deh, rasanya nyangkut di tenggorokan... akhirnya ditelen lagi masuk... trus, yg ada malah dibawa galau kemana2... hehehhe... iya gak? Terutama pasti dirasain bgt ama mahluk yg namanya cowo, yg biasanya selalu nyatain duluan ke cewe... bener gak?
Padahal lagi, coba deh baca bagian reff-nya... "Jangan kau ragu dan membisu, Ucapkan saja isi hatimu"!
Yang biasanya bikin ragu, karena takut akan resikonya ya... takut penolakan, takut nanti hubungannya jadi 'weird' ato malah renggang... tapi, bukannya segala sesuatu pasti ada resikonya? lagipula, blm tentu setelah mengungkapkan keadaannya jadi buruk, siapa tau hasilnya malah bagus en menggembirakan.. iya kan? Gimana bisa tau coba kalo tetep bisu...?
kalo gak diungkapin... bisa2 malah nyesel belakangan... setelah udah lama bisu... dia pergi en udah punya orang lain... gk taunya, belakangan baru tau, kalo ternyata dia sebenernya dulu juga punya perasaan yang sama ama kita... tapi karena gk di 'speak out', jadi gk ada yg tau gimana perasaan sebenernya dari masing2 hati... naa, kalo udah gini... siapa yang gigit jari?
So, Once again, Ucapkan saja isi hatimu yaa..!!

BeTe...!!

BeTe... BeTe... BeTe...!!
Beberapa hari yang lalu udah lagi semangat2 mo nge-posting... eh.. error... gak tau kenapa....
mulai dari line telp-nya mati2 mulu, server bloggernya down mulu, site aku jadi aneh gini... kalo gk di refresh, cuma keluar setengah.... ampe yg paling parah bikin bete... komputer aku kena virus... makanya sekarang make laptop dulu deh...moga2 sekarang gk error deh....

Oya btw... kalo error gk bisa di- scroll ke bawah.. coba di klik refresh deh... biasanya trus jadi bener lagi...
knp yaa site aku jadi error gini?

If U Don't Speak Out What U Feel…

Cerita ini berhubungan ma postingan sebelumnya... Cerita ini membuktikan kalo emang kita perlu mengekspresikan dan mengatakan perasaan cinta dan sayang kita secara eksplisit... kalo gak... bisa fatal akibatnya.. seperti cerita mereka di bawah ini... hiks... amat menyedihkan....

CINTA MEMANG MENYAKITKAN

Mereka telah saling mengenal sejak bersekolah dan sejak menjadi sahabat baik. Mereka berbagi semua dan apapun juga dan menghabiskan banyak waktu bersama dalam dan setelah sekolah. Tetapi hubungan mereka tidak berkembang namun hanyalah sebatas teman. Diane menyimpan rahasia, kekagumannya dan cintanya kepada Jack. Dia memiliki alasan tersendiri untuk menyimpan hal itu sendiri.

TAKUT! Takut akan penolakan, takut jika Jack tidak merasakan hal yang sama, takut kalau Jack tidak menerimanya sebagai temannya lagi, takut kehilangan seseorang yang dia merasa nyaman bersamanya. Setidaknya jika dia tetap menjaga perasaannya, dia mungkin masih bisa bersama Jack dan dengan harapan, bahwa Jack lah yang akan mengatakan bagaimana perasaannya kepada Diane.

Waktu terus berjalan dan sekolah telah bubar. Jack dan Diane pergi ke arah yang berlainan. Jack melanjutkan studinya ke keluar negeri, sedangkan Diane mendapatkan pekerjaan. Mereka tetap saling berhubungan, dengan surat, saling mengirimkan foto masing-masing dan saling mengirimkan hadiah.

Diane merindukan Jack akan kembali. Dia telah memutuskan bahwa dia memiliki kekuatan untuk mengatakan kepada Jack bagaimana perasaan cintanya, jika Jack kembali.

Dan tiba-tiba, surat dari Jack terhenti. Diane menulis kepadanya,tetapi tidak ada jawaban. Dimana dia? Apa yang terjadi? Banyak pertanyaan yang ada di kepalanya. Dua tahun berlalu dan Diane tetap berharap bahwa Jack akan kembali atau setidaknya mengiriminya surat. Dan doanya terkabul.

Dia menerima surat dari Jack, mengatakan...! " Diane, aku punya kejutan untukmu... temui aku di bandara pukul 7 malam. Aku tidak kuat menunggu untuk menemuimu lagi. Cinta dan cium Jack"

Diane berbunga-bunga. Cinta dan cium, berarti banyak bagi seorang wanita yang belum merasakan cinta sebelumnya. Dia begitu gembira atas kata-kata itu.

Ketika harinya telah tiba, Diane menunggu dengan cemas. Dia memakai pakaian terbaiknya dan berusaha terlihat secantik mungkin. Dia mencari Jack kesana kemari. Tetapi tidak dilihatnya Jack. Kemudian datang seorang wanita dengan pakaian ketat berwarna biru yang seksi.

Dia begitu perhatian melihat Diane, "Hai! Kamu Diane?" tanyanya. Diane menganggukkan kepala.
"Maaf, aku punya kabar buruk bagimu. Jack tidak akan datang. Dia tidak akan datang lagi," kata wanita itu, sambil meletakkan tangannya di pundaknya Diane.

Diane tidak dapat mempercayai hal yang dia dengar!!!
Apa yang telah terjadi?? Diane bingung, dia amat sangat khawatir sekali dan wajahnya menjadi pucat.

"Dimana Jack? Apa yang terjadi padanya??? Katakan padaku..." Diane memohon kepada si wanita.

Si wanita melihat dengan cermat ke Diane dan dia menepuk pundak Diane dan mengatakan

"ALAMAK DIANE... INI IKE JACK...APAKAH IKE TERLIHAT CANTIK SEKARANG? AIH....AIH......YEY TIDAK DAPAT MENGENALI IKE LAGI YAH???IHHH...SEBEL DEH.....!!!"

.......dan kemudian Diane langsung pingsan.....

(WHUAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA... maap... maap... bukan ending mengharukan seperti yang dibayangkan ya? Tapi, hey, i'm not lie at all... this is really a sad ending story, isn't it...?)

It's About LOVE…

Manusia memang makhluk rumit. Dan suka aneh sendiri.
Hal-hal yang pingin kita omongin, atau yang harus kita bilang, justru malah nggak pernah kita ungkapkan ato ga bisa diungkapan dengan jelas !

Parahnya lagi, kita terbiasa pake simbol-simbol atau kata-kata lain buat nunjukin arti sebenernya. Walhasil, seringnya maksud kita itu jadi nggak terkomunikasikan dan bikin orang lain ngerasa bete, nggak disayang, nggak dihargai.

Iya sih, ada saat-saat kita ngerasa nggak nyaman mengekspresikan cinta yang kita rasa. Karena takut mempermalukan orang lain, atau diri kita sendiri, kita ragu buat bilang, "I love you". Jadinya, kita menyampaikan perasaan itu lewat kata-kata yang lain; "jaga diri baik-baik", "belajar yang bener", "hati-hati di jalan", "jangan ngebut", "jangan lupa makan". Tapi, sebenernya, itu cuma opsi-opsi lain dari perkataan yang sesungguhnya; "aku sayang kamu", "saya peduli sama kamu", "kamu sangat berarti buat saya", "saya nggak mau kamu terluka".

So, nggak ada salahnya kita coba MENDENGARKAN CINTA lewat kalimat-kalimat yang dikatakan orang lain.

Ungkapan eksplisit itu penting, tapi bagaimana kita mengungkapkannya bisa jadi jauh lebih penting. Setiap pelukan bermakna cinta meski kata-kata yang keluar sangat berbeda. Setiap perhatian yang diberikan orang lain menyimpan cinta walau bentuknya kaku, atau mungkin kasar. Yang pasti, kita harus mencari dan mendengar cinta yang ada di baliknya.

Seorang ibu bisa ngomelin anaknya karena nilai rapot atau kamar yang berantakan. Si anak mungkin hanya mendengar omelannya. Tapi kalo dia bener-bener MENDENGAR, dia bakal mendapatkan cinta di sana. Kepedulian dan cinta ibunya muncul dalam bentuk omelan. Tapi gimana pun juga, itu adalah cinta.

Seorang gadis pulang larut malam, dan akhirnya dapet kuliah gratis dari bokapnya. Gadis itu cuma nangkep kemarahan sang bokap. Tapi kalo dia mencoba untuk MENDENGARKAN CINTA, dia bakal menemukannya. "Kamu gimana sih, Papa jadi khawatir sama kamu," kata bokapnya. Tau nggak, itu sama aja dengan "Papa sayang dan peduli sama kamu. Kamu sangat berarti buat Papa" yang sayangnya, nggak tersampaikan dengan lisan.

Kita mengungkapkan cinta dalam banyak cara--hadiah ulang tahun, pesan-pesan kecil, dengan senyuman, dengan air mata. Cinta nggak hanya ada dalam kata-kata, tapi juga dalam diam. Dan seringkali kita menunjukkan cinta dengan memaafkan orang yang nggak mau mendengar cinta yang kita sampaikan.

Masalah dalam "mendengarkan cinta" adalah kesulitan dan keterbatasan kita untuk mengerti bahasa cinta yang dipakai orang lain. Yang kerap terjadi, kita jarang mendengarkan orang lain. Kita mendengar kata- kata, tapi kita nggak mempertimbangkan ekspresi atau tindakan-tindakan yang mengiringi kata-kata itu.

Sering juga kita cuma bisa mendengar hal-hal negatif, penolakan, kesalahpahaman dan mengabaikan cinta yang menjadi dasarnya. Dengerin deh, cinta-cinta yang ada di sekitar kita. Kalo kita bener-bener berusaha mendengarkan, kita bakal temui bahwa kita sebenarnya memang dicintai.

Mendengarkan cinta bisa membuat kita sadar bahwa dunia ini adalah tempat yang begitu indah.

Cinta adalah anugerah.
Membuat kita tertawa.
Membuat kita bernyanyi.
Membuat kita sedih.
Membuat kita menangis.
Membuat kita bertanya "kenapa?"
Membuat kita menerima.
Membuat kita memberi.
Dan yang paling penting, membuat kita hidup and merasa BAHAGIA !!

Bukanlah kehadiran atau ketidakhadiran yang penting; kita nggak perlu merasa kesepian meski kita sedang sendiri. Sendiri itu perlu, lho. Dan itu jangan sampe membuat kita jadi kesepian. Yang jadi masalah bukan berada bersama seseorang, tetapi berada untuk seseorang.

Jangan pernah ragu nyatakan cinta.

Jujurlah dengan apa yang kita rasa dan KATAKAN !! Nggak ada ruginya mengekspresikan diri. Ambil kesempatan untuk mengungkapkan pada seseorang betapa pentingnya dia buat kita. LAKUKAN !! buat perubahan, hindari penyesalan.

Satu lagi, tetaplah dekat dengan kawan dan keluarga, karena mereka udah berjasa membangun diri kita yang sekarang.

Cinta memang ada untuk ditebarkan
Dan saat cinta yang kita berikan diterima, atau dibalas,..........................
itulah saat hidup menjadi PENUH MAKNA and BAHAGIA.

Tulisan ini sebenernya forward-an dari temen aku... tapi karena bagus, makanya aku posting di blog ini.. Well... Intinya adalah... Just Express What U Feel To Anyone who U Love and Care!